Bupati Bogor Iwan Setiawan, Coffe Morning Jaga Kemitraan Dengan Awak Media
Mahatvamediaindonesia.id, CISARUA – Bupati Bogor Iwan Setiawan menggelar coffee morning bersama para Pemimpin Redaksi (Pemred) media massa yang berkiprah di wilayah Bogor Raya, bertempat di Club Huis, Pesona Alam Resort, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor pada Rabu (15/11/2023).
Coffee morning yang diinisiasi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor, Bayu Ramawanto, berlangsung serius tapi santai.
BACA JUGA : Polres Bogor Beserta Jajaran Tanam 10 Ribu Pohon di Kawasan Kabupaten Bogor
“Alhamdulillah tadi bisa berdiskusi dengan beberapa Pemred, mendengar masukan, bertukar pikiran. Semoga forum ini bisa diperluas ke depannya, melibatkan banyak pihak. Terima kasih, semoga terus menyajikan informasi yang mencerahkan untuk masyarakat,” ungkap Iwan Setiawan, usai coffee morning.
Menurutnya, peran media massa bagi pemerintah sangat penting. Karena itu, kemitraan dengan media massa harus selalu dijaga.
“Kolaborasi pentahelix penting dalam membangun wilayah, salah satu unsurnya adalah media,” ujarnya.
BACA JUGA : Keren…OKK PWI Jabar 2023 telah lulus UKW
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Bogor, Bayu Ramawanto menyebutkan, ajang silaturahmi dan komunikasi yang dikemas dengan kegiatan coffee morning tersebut akan dilaksanakan secara rutin.
“Inshaa Allah kegiatan semacam ini akan rutin dilaksanakan. Karena peran media sangat penting, makanya kemitraan ini harus dijaga dan terjalin dengan baik. Apalagi media memiliki peran menyampaikan berbagai informasi, termasuk rencana mau pun pencapaian pembangun Kabupaten Bogor,” sebutnya.
Selain itu, menurut Bayu, kemitraan dengan media massa akan dilaksanakan sesuai regulasi Pers yang berlaku.
BACA JUGA : Hendry Ch Bangun mengajak wartawan beramai-ramai memperkenalkan HPN 2024 kepada masyarakat
“Memang tidak mudah, tentunya akan ada resikonya. Tetapi kami akan mengikuti regulasi yang berlaku,” tandasnya.
Untuk diketahui, turut hadir pada coffee morning tersebut yakni, Ketua PWI Pusat, Hendry Ch Bangun dan ketua komisi pengaduan Dewan Pers, Yadi Hendriana.