Lapas Sentul Serahkan Laporan Keuangan Kemenkumham Tahun 2023 Hasil Pemeriksaan BPK RI

MAHATVA.ID - Lembaga Pemasyarakatan Khusus Kelas IIB Sentul siang tadi mengikuti secara virtual kegiatan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia atas Laporan keuangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun 2023. Jumat, (26/07/2024).

Kegiatan yang berpusat di Graha Pengayoman Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan Ham RI ini dihadiri oleh berbagai pimpinan penting, termasuk Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I BPK di Bidang Polhukum, Bapak Nyoman Adhi Suryadnyana, dan Auditor Utama Keuangan Negara I BPK RI, Dr. Akhsanal Khaq. Selain itu, turut hadir Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal, para pimpinan tinggi madya utama, staf ahli dan staf khusus, penasehat kehormatan Menteri Hukum dan HAM, pimpinan tinggi pratama unit utama, Kepala Kadiv Kantor Wilayah, Ka UPT , serta para pengelola keuangan dan BMN .

Dalam sambutannya, Anggota I Badan Pemeriksa Keuangan/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I, Nyoman Adhi Suryadnyana menyampaikan apresiasi atas peran dan prestasi Kemenkumham dalam melaksanakan tugasnya. Ia menegaskan bahwa pada tahun 2023, Kemenkumham telah meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 15 kali. Nyoman juga menggarisbawahi pentingnya perencanaan yang lebih baik ke depan, memastikan perencanaan sesuai dengan organisasi, dan penggunaan anggaran yang tidak hanya berfokus pada tujuan utama organisasi, tetapi juga melihat peluang-peluang di masa depan.

"Dalam rangka menindaklanjuti kelebihan bayar dan kekurangan penerimaan negara, pihak Kemenkumham dan pihak lain yang terkait telah melakukan penyetoran ke kas negara," jelas Anggota I BPK.

"BPK menyampaikan apresiasi kepada satuan kerja yang telah menindaklanjuti temuan pemeriksaan BPK ketika pemeriksaan masih berlangsung," tambahnya dalam kegiatan yang dihadiri Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, dan Auditor Utama Keuangan Negara (Tortama) I BPK, Akhsanul Khaq.

Sementara itu, Menteri Hukum dan HAM, Yasona Laoly, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada tim pemeriksa BPK RI atas kerjasama dan sinergi yang terjalin dengan baik. Ia berharap sinergi ini dapat terus terjaga secara berkesinambungan. Yasona juga menekankan pentingnya menindaklanjuti temuan dan rekomendasi yang terdapat dalam Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI, serta menyelesaikannya dengan tepat dan cepat.

Meski bangga, Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Loly mengingatkan bahwa keberhasilan atas pencapaian Opini WTP dari BPK RI jangan membuat seluruh jajaran di Kemenkumham berpuas diri. “Hendaknya pencapaian ini menjadi pendorong semangat untuk kita berkinerja lebih baik, sehingga dapat mempertahankan capaian Opini WTP dimasa yang akan datang,” ujar Yasonna

Lapas Khusus Kelas IIB Sentul juga terus ikut berkomitmen dan berupaya mewujudkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara dengan menyampaikan Laporan Keuangan secara tepat waktu dan disusun sesuai Standar Akuntansi Pemerinta-han (SAP ). Kepala Lembaga Pemasyarakatan Khusus Kelas IIB Sentul Ibnu Faisal selalu mengingatkan kepada seluruh jajarannya di Lapas Khusus Kelas IIB Sentul agar dapat bekerja teliti dan lebih baik demi kemajuan Kementerian Hukum dan HAM.