Okupansi Hotel di Puncak Bogor Turun Saat Malam Tahun Baru, Wisatawan Beralih ke Destinasi Alternatif

Okupansi Hotel di Puncak Bogor Turun Saat Malam Tahun Baru, Wisatawan Beralih ke Destinasi Alternatif

Smallest Font
Largest Font

MAHATVA.ID - Puncak Bogor yang biasanya menjadi destinasi utama perayaan malam tahun baru mengalami penurunan okupansi hotel, baik bintang maupun non-bintang, selama malam pergantian tahun 2024-2025.

Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor, Djuju Junaedi, mengungkapkan hal ini saat mengevaluasi kunjungan wisata selama libur tahun baru.

Faktor Penyebab Penurunan Okupansi

Djuju menyebut beberapa penyebab penurunan tingkat hunian hotel yang hanya mencapai 50 persen:  

- Isu kemacetan di kawasan Puncak Bogor.  

- Pemberlakuan ganjil-genap yang membatasi akses kendaraan.  

- Maraknya pungli di jalur alternatif menuju kawasan Puncak.

"Akibatnya, banyak wisatawan memilih destinasi alternatif untuk merayakan tahun baru. Tingkat okupansi hotel di Puncak hanya mencapai separuh dari kapasitas," ujar Djuju pada Rabu (1/1/2025).

Untuk menyiasati situasi ini, penyedia penginapan di kawasan Puncak menawarkan paket menginap tiga hari dua malam guna mengantisipasi rekayasa lalu lintas, termasuk penutupan total arus menuju kawasan tersebut.

Destinasi Alternatif Mendapatkan Keuntungan

Sementara itu, rekayasa lalu lintas yang diterapkan membawa berkah bagi kawasan lain seperti Sukamakmur, yang kini dikenal sebagai "Puncak 2". Menurut laporan Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Bogor, tingkat hunian penginapan di Sukamakmur mencapai 95 persen.  

"Sebagian wisatawan yang diputar balik dari Pos Gadog beralih ke kawasan Babakan Madang hingga Sukamakmur, lalu kembali melalui Gerbang Tol Cibubur," ungkap Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah, Dede Elmo.

Kawasan Pancawati, Caringin, dan Jambu Luwuk Ciawi juga mengalami peningkatan kunjungan wisatawan yang terpaksa mencari alternatif akibat penutupan total akses menuju Puncak.

Lalu Lintas Kembali Normal

Berdasarkan laporan dari Satlantas Polres Bogor, aktivitas malam tahun baru 2024-2025 di kawasan Puncak Bogor menunjukkan penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada Rabu pagi (1/1/2025), arus lalu lintas di kedua arah kembali lancar setelah kendaraan dari Puncak diarahkan menuju Tol Jakarta.

Penurunan okupansi ini menjadi tantangan bagi pelaku pariwisata di Puncak Bogor untuk kembali menarik wisatawan di masa mendatang, sekaligus membuka peluang bagi destinasi alternatif di Kabupaten Bogor untuk berkembang.

Editors Team
Daisy Floren

Populer Lainnya