Panwaslu Kecamatan Sukamakmur Gelar Sosialisasi Pilkada di MA Miftahul Ulum

MAHATVA.ID - Panwaslu Kecamatan Sukamakmur menggelar kegiatan Sosialisasi Pengawasan Partisipasif (Soswatif ) kepada pemilih pemula siswa Madrasah Aliyah Miftahul Ulum. Jumat, (27/09/2024).

Tujuan di adakan acara yaitu mengedukasi serta mendorong partisipasi aktif dalam pengawasan pemilihan serentak tahun 2024 untuk Pemilihan gubernur dan wakil gubernur, Bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota.

Dalam sambutan acara, ketua Panwaslu Kecamatan Sukamakmur, Muhamad Apen Supendi menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat. 

"Masyarakat memiliki peran yang sangat vital dalam pengawasan pemilihan. Dengan berpartisipasi aktif, kita dapat memastikan bahwa pemilihan berlangsung secara adil dan transparan," ujarnya. Ia juga menambahkan, "Pengawasan tidak hanya tugas penyelenggara, tetapi juga tanggung jawab kita semua sebagai warga negara."

Selanjutnya Nana Mulyana, selaku kepala Yayasan MA Miftahul Ulum menyambut baik acara Soswatif ini.

“Kalian adalah generasi penerus, seorang pelajar harus haus akan ilmu termasuk ilmu tentang pengawasan, kalian harus ikut menjadi bagian dalam mensukseskan pemilihan 2024 ini dengan menjadi pengawas partisipatif," Ujarnya.

Sebagai Narasumber acara Soswatif, H. Taufik Suharto (Komisioner Bawaslu Kabupaten Bogor Periode 2018-2023) memberikan penekanan agar siswa terlibat dalam pengawasan pemilihan serentak yang akan di laksanakan pada 27 November nanti.

“Ade-ade semua harus terlibat dalam pengawasan partisipatif pemilihan serentak tahun 2024 ini, mengawasi adalah tugas kita semua sebagai masyarakat” paparnya.

Selain itu Narasumber menyampaikan materi-materi tentang pengawasan serta teknis pelaporan jika ditemukan pelanggaran.

"ada dua cara untuk melaporkan dugaan pelanggaran, yaitu secara langsung datang ke kantor Panwaslu atau Bawaslu, dan secara tidak langsung melalui email atau media sosial," tambahnya.

Peserta acara menunjukkan antusiasme yang tinggi dan berharap kegiatan sosialisasi seperti ini dapat terus dilakukan. Antusias ini menjadi bukti bahwa generasi yang ada di Sukamakmur sangat mempunyai semangat tinggi dalam belajar ilmu kepemiluan dan pengawasan.

"Kami ingin lebih banyak informasi dan pelatihan tentang pengawasan pemilu agar kami bisa berkontribusi lebih dalam menjaga demokrasi," ungkap salah satu peserta.