Peletakan Batu Pertama Musholla Darul Ilmi MTs Negeri 3 Flores Timur: Harapan Baru untuk Pengembangan Pendidikan Islam
MAHATVA.ID – Sabtu, 11 Januari 2025, menjadi momen bersejarah bagi MTs Negeri 3 Flores Timur dengan peletakan batu pertama pembangunan Musholla Darul Ilmi. Acara ini berlangsung semarak dengan antusiasme tinggi dari masyarakat Lohayong. Para tetua adat, imam masjid, komite sekolah, orang tua siswa, serta pemuda dan warga sekitar turut hadir dalam prosesi pembangunan musholla yang akan menjadi pusat pendidikan Islam di daerah tersebut.
Kepala Madrasah MTs Negeri 3 Flores Timur, Adam Taher, menyampaikan bahwa musholla ini akan difungsikan sebagai pusat pengembangan ilmu dan kegiatan keagamaan bagi para siswa.
"Kami ingin menjadikan musholla ini sebagai poros kegiatan pendidikan Islam, seperti program Tahfidzul Qur’an yang setiap tahun berhasil meluluskan banyak siswa dengan capaian 4 juz. Ke depan, program ini akan terus kami tingkatkan,” ujar Adam Taher.
Adam juga menjelaskan rencana pelaksanaan program khusus pada hari Jumat, di mana kegiatan belajar mengajar (KBM) reguler akan digantikan dengan program Bina Baca Qur’an (BBQ) dan praktikum ibadah.
"Hari Jumat akan difokuskan untuk pengembangan diri melalui pendidikan al-Islam, termasuk program ibadah dan kitabah. Ini menjadi langkah kami untuk membentuk siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kuat secara spiritual," tambahnya.
Pembangunan tahap awal Musholla Darul Ilmi memanfaatkan dana sebesar Rp 20 juta, yang seluruhnya berasal dari infaq guru dan siswa. Selain itu, masyarakat juga berkontribusi melalui sumbangan material bangunan.
"Kami belum menyentuh dana komite sama sekali. Semua ini berkat semangat gotong royong yang luar biasa dari para guru, siswa, dan masyarakat," jelas Adam.
Beliau mengapresiasi keterlibatan aktif semua pihak, terutama para pemuda Lohayong yang tampil di garda terdepan.
"Spirit gotong royong seperti ini harus terus dirawat. Pendidikan Islam akan maju jika madrasah, masyarakat, dan pemerintah bekerja sama dengan baik," tegasnya.
Kepala madrasah juga mengungkapkan visinya menjadikan Lohayong sebagai pusat ilmu pengetahuan dan kegiatan keagamaan. Selain musholla, pembangunan Taman Literasi juga menjadi salah satu langkah strategis untuk mewujudkan visi tersebut.
"Kami ingin menjadikan Lohayong sebagai sentral pendidikan Islam dan literasi. Ini adalah mimpi besar yang membutuhkan kerja sama semua pihak," pungkasnya.
Selain keberhasilan dalam pembangunan, MTs Negeri 3 Flores Timur juga meraih prestasi gemilang sebagai Madrasah Terinovasi Peringkat I. Penghargaan ini diberikan atas penataan fisik madrasah yang baik dan inovasi dalam pembelajaran berbasis P5P2RA (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil Alamin).
Dengan dimulainya pembangunan Musholla Darul Ilmi, MTs Negeri 3 Flores Timur tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga pondasi untuk mencetak generasi yang berilmu dan berakhlak mulia.