Samisade di Desa Wargajaya Buka Akses Jalan Baru untuk Dukung Distribusi Pertanian

MAHATVA.ID – Pemerintah Desa Wargajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, membuka akses jalan baru di Kampung Jogjogan untuk memudahkan distribusi hasil pertanian di wilayah tersebut. Pembukaan jalan ini merupakan bagian dari prioritas pembangunan yang memanfaatkan dana bantuan infrastruktur Satu Miliar Satu Desa (Samisade) tahun 2024 dari Kabupaten Bogor.

Kepala Desa Wargajaya, Ooy Tamami, menjelaskan bahwa pembangunan jalan ini dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan warga, khususnya para petani. "Jalan ini merupakan permintaan warga dengan harapan dapat memudahkan mobilitas masyarakat," ujar Tamami, Kamis, 7 November 2024.

Selama ini, mayoritas warga Desa Wargajaya yang bekerja di sektor pertanian sering menghadapi kesulitan akses, yang berimbas pada tingginya biaya produksi. "Misalnya, untuk mengangkut hasil panen, sebelumnya petani harus membayar ongkos angkut sekitar Rp20-30 ribu per karung gabah. Nantinya, dengan akses jalan ini, biaya akomodasi dapat berkurang," jelas Tamami.

Akses jalan ini dinilai sebagai prioritas penting untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat, baik melalui pembangunan jalan maupun jembatan penghubung. Tamami menyebut bahwa pembangunan infrastruktur semacam ini memiliki dampak langsung yang bisa dirasakan oleh masyarakat.

Lebih lanjut, jalan baru ini juga dirancang agar dapat terhubung dengan Desa Sukadamai. Selain manfaat di sektor pertanian, desa ini juga memiliki satu-satunya sumur sumber garam yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata. “Jika dikelola dengan baik, ini bisa mendukung perekonomian masyarakat melalui sektor pariwisata,” ungkap Tamami.

Saat ini, jalan desa tersebut masih dalam proses pembangunan berupa betonisasi sepanjang 600 meter. "Pengerjaan meliputi pengerasan jalan menggunakan batu belah, pembangunan jembatan, dan TPT (Tembok Penahan Tebing). Anggaran totalnya mencapai Rp1 miliar," terangnya.

Ketua TPK, Y. Suhendar, menambahkan bahwa pekerjaan jalan baru ini telah dimulai sejak beberapa hari lalu. “Karena akses jalan ini benar-benar baru dibuka, kami berkomitmen untuk mengerjakannya dengan kualitas terbaik agar manfaatnya dapat dirasakan masyarakat secara optimal,” tutup Suhendar. 

Pembukaan akses jalan ini diharapkan mampu menekan biaya produksi, memperlancar distribusi hasil pertanian, dan membuka peluang pengembangan wisata di Desa Wargajaya.