Akibat Bakaran Sampah, Sebuah Kios Tambal Ban Hangus Terbakar Api.

Mahatvamediaindonesia.id, GUNUNG PUTRI – Sebuah kios bengkel tambal ban yang terletak di kp. Momonot Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor hangus dilalap Si Jago Merah pada Kamis Petang. Jum’at, (25/08/2023).

Sejumlah tim pemadam kebakaran bahu membahu mencoba memadamkan kobaran api.

Di duga kebakaran tersebut akibat pembakaran sampah, yang menjalar ke sebuah bengkel tambal ban.

Menurut seorang saksi, Wadih Hidayat mengatakan bahwa beliau mendapakan laporan dari seorang anggotanya yang hendak ingin pulang, bahwa anggota tersebut melihat kobaran api yang membesar.

“Kalau kejadian saya nggak tahu 100%, ya cuman kebetulan tadi saya dapat laporan dari anggota Pemuda Pancasila, bahwa anggota tersebut mau pulang, namun melihat ada api,” ucap Wadih.

“Mungkin ada yang bakar sampah dan langsung merembetlah ke bengkel tambal ban hingga habis,” sambungnya.

Wadih juga mengatakan, bahwa dilokasi tersebut tidak pernah ada yang membakar sampah. Dan beliau mengatakan di lokasi tersebut sebetulnya bukan tempat pembuangan sampah, namun ada beberapa warga yang terbiasa membuang sampah dilokasi tersebut.

“Yang buang sampah biasanya warga dari kardus 4 RW 16. Bahkan dari 100 persen, 90 persen warga menolak adanya penumpukan dilokasi tersebut, karena mengganggu akses jalan warga,” ketusnya.

Selanjutnya, Danru Damkar Unit Gunung Putri, Wafi mengatakan bahwa yang terbakar ialah tumpukan sampah yang merambat kesebuah Kios tambal Ban.

“Yang terbakar ini tumpukan sampah dan bengkel tambal Ban, dan api membesar karena adanya tumpukan Ban. Dan sempat terdengar suara ledakan diakibatkan karena ada sebuah Kompresor yang terbakar,” jelasnya.

Menurut Wafi, 3 Unit Mobil damkar dikerahkan kelokasi kejadian, 2 Unit Mobil pemadam dari Gunung Putri dan 1 Unit lagi bantuan dari Citereup.

Adapun kemdala dilapangan menurit Wafi, karena sumber Air yang jauh dan tumpukan sampah yang begitu banyak.

“Tidak ada korban dalam insiden ini, damun sempat ada ledakan karena adanya kompresor yang terbakar dan korban jiwa nihil,” pungkasnya.